fbpx

Moudy’s Cake Cake Cantiknya Dilirik Sang Pemusik

Berawal dari hobi membuat kue sejak remaja, Peggy Moudy Sumakul memutuskan untuk menekuni bisnis cake berbasis online di tahun 2009. Kepiawaiannya membuat cake ternyata membuat banyak orang melirik hasil karyanya, salah satunya adalah artis papan atas

Pasha “Ungu” yang belum lama ini memamerkan wedding cake buatan Peggy di hari pernikahannya.

     Sejak dulu Peggy Moudy Sumakul memang sudah berteman akrab dengan dunia cake, bagaimana tidak? Sang Ibu telah lebih dahulu berkecimpung di dunia bisnis cake semasa ia kecil. Dari sinilah muncul keinginan untuk mengikuti jejak ibunya membuka usaha yang sama. ia pun mulai membuatkan pesanan dari beberapa kerabat dan teman dekatnya. Berkat kepandaiannya membuat cake, banyak orang yang tertarik dengan cake buatan tangannya. Tak hanya ingin dikenal dikalangan orang-orang terbatas saja, maka di tahun 2009 Peggy memutuskan untuk melebarkan usahanya melalui online,”Bisnis online salah satu cara yang paling praktis untuk memperkenalkan produk saya. Calon konsumen bisa langsung mengakses dan melihat produk saya kapan dan dimana saja, tanpa harus bertatap muka,” ujar Peggy.

Fondant Lebih Menantang
Guna memperluas pengetahuannya akan dunia cake, Peggy tak segan untuk mengikuti beberapa kursus membuat decoration cake di berbagai tempat, hal ini dimaksudkan agar kreatifitasnya dalam menghasilkan produk semakin terasah,”Ketika saya sudah mulai banyak menerima banyak pesanan, saya memutuskan untuk memperdalam dan menambah pengetahuan saya dengan cara mengikuti kursus-kursus, seperti kursus dengan Nila Sari, Fatmah Bahalwan, Peni Respati dan Dewi Anwar,” jelas ibu dari dua orang putera ini. Kini ia tidak hanya berbisnis online, namun beberapa bulan belakangan ini Peggy juga membagi ilmunya sebagai pengajar privat.

      Dalam membuat cake, ia mengaku lebih menyukai jika berkreasi dengan menggunakan fondant. Menurutnya, fondant bisa dikreasikan dengan menambahkan pewarna yang menghasilkan spektrum warna-warna cantik. Fondant sendiri lebih menarik jika diaplikasikan sebagai dekorasi cake. Dengan mempergunakan fondant, Peggy merasa lebih mudah berkreasi dan berimajinasi dengan berbagai bentuk yang diinginkan. “Saya lebih suka bermain dengan fondant, apalagi jika membuat cake dengan bentuk 3 dimensi, lebih menantang,” lanjutnya.

Wedding Cake Untuk Selebritas
Tak pernah terlintas dalam pikirannya, bahwa suatu saat ia akan membuatkan wedding cake untuk salah seorang selebritas papan atas Indonesia. Ya, Peggy memang masih sedikit tidak percaya bahwa cake hasil karyanya, bisa menarik perhatian Sigit Purnomo atau yang lebih dikenal sebagai Pasha, vokalis dari band Ungu. Ia mengaku memang mengenal Pasha “Ungu” secara langsung, karena itu ia berniat baik untuk memberikan special cake untuk Pasha di hari berlangsungnya acara siraman sebelum menjelang pernikahan. Namun, secara spontan Pasha memintanya untuk membuatkan wedding cake di hari pernikahannya. Awalnya Peggy tidak yakin dapat menghandle wedding cake untuk Pasha, tetapi karena menurutnya ini suatu tantangan, ia pun bersedia untuk menenerima pesananan dari Pasha,”Saya sempat kaget waktu Pasha meminta saya untuk membuatkan wedding cake. Saya sempat bilang kenapa tidak cari bakery lain saja yang lebih bagus dari saya, dia malah bilang kamu pasti bisa! Rasanya benar-benar seperti kebakaran jenggot,” cerita Peggy sembari tertawa.

      Tema wedding cake yang di pergunakan untuk pesta pernikahan Pasha “Ungu” adalah perpaduan nuansa warna ungu dan silver. Peggy membuatkan wedding cake sebanyak lima tingkat, yang terdiri dari 200 cupcakes dan sebuah cake dengan topper Pasha dan sang istri Adelia sedang mengendarai Harley Davidson. Menurut Peggy, ada beberapa kendala yang ia hadapi saat membuat wedding cake ini, seperti menemukan warna ungu yang sesuai dengan keinginan kliennya,”Mencari warna ungu yang sesuai dengan keinginan Pasha agak sulit, karena kalau tidak pas warna ungu akan terlihat kusam. Saya sampai harus berkali-kali mencoba mencampurkan beberapa merek pewarna untuk memperoleh warna yang sesuai,” jelas wanita kelahiran 1977 ini.

Cupcakes yang dibuat, dilapisi dengan buttercream berwarna ungu yang di swirl diatas cupcake lalu diberi hiasan bunga dan kupu-kupu dengan warna yang senada. Diatasnya diletakkan edible image bergambar Pasha dan Adelia. Untuk wedding cake-nya, Peggy menggunakan cake cokelat sebagai basic wedding cake, yang ditutup dengan lapisan fondant berwarna ungu muda yang dihiasi dengan hiasan mutiara warna ungu dan silver. Untuk  opper, Peggy membuat figur Pasha dan Adelia mengendarai motor Harley Davidson. Bagian pinggir kue, terdapat hiasan nama Pasha dan Adelia yang semakin mempercantik wedding cake. Kue lima tingkat ini disusun menggunakan tier, empat tingkat dibagian bawah diisi dengan 200 buah cupcakes, sedangkan untuk tingkat utama diisi dengan whole cake yang menjadi pointnya. Tier dihias dengan menggunakan kain berwarna unggu muda, bunga-bunga segar serta lilin cantik bernuansa ungu,”Karena saya hanya dibantu seorang asisten, saya sempat khawatir juga menghias
wedding cake ini. Tapi ternyata hasilnya sangat memuaskan dan kata Pasha banyak yang memuji cake buatan saya,”
kata Peggy bangga.

Untuk kedepannya, Peggy ingin membuat cake yang lebih kreatif dan inovatif lagi terutama cake yang memiliki tingkat kesulitan tersendiri seperti membuat kue berbentuk 3 dimensi dengan bentuk yang lucu dan unik. Ia
juga bercita-cita menulis buku agar bisa membagi ilmunya kepada orang lain secara lebih luas. P&B/Mega Murti, foto-foto: dok. Moudy’s Cake.